City bangkit kembali dari kekalahan derby hari Minggu dengan penuh gaya dengan kemenangan 5-2 yang mendebarkan atas Southampton.
The Saints datang untuk bermain sepak bola dan memainkan peran mereka dalam pertandingan yang sarat dengan gol, insiden, dan poin pembicaraan.
Kemenangan tersebut mengembalikan keunggulan 14 poin City di puncak dengan sembilan pertandingan tersisa.
RANGKUMAN
Southampton memulai dengan gemilang, membatasi penguasaan bola City dengan tekanan tinggi, menutup dan menyerang jika memungkinkan.
Tetapi jika niatnya adalah meniru taktik efektif Manchester United dari hari Minggu, kerja keras tersebut dipatahkan dalam serangan pertama City pada 14 menit.
Ruben Dias melihat Oleks Zinchenko berlari di sisi kiri dan bola panjangnya dikendalikan oleh pemain Ukraina itu dan umpan silangnya yang rendah ke dalam kotak menemui Phil Foden yang tendangan rendahnya diselamatkan oleh Alex McCarthy dan Kevin De Bruyne menyambutnya dengan tembakan yang masuk mengenai bagian dalam tiang gawang.
Itu adalah langkah koheren pertama City dalam pertandingan tersebut dan memakan waktu 14 menit, tetapi tak ada yang perlu dikeluhkan.
Keunggulan hanya berlangsung 10 menit - wasit Jon Moss yakin Aymeric Laporte telah menarik Jannik Vestergaard hingga terjatuh dan menghadiahkan penalti yang dikonversi James Ward-Prowse
Pada setengah jam laga berjalan, kiper Saints McCarthy tampaknya menjatuhkan Foden saat anak muda tersbebut mengambil keuntungan dari kesalahannya, tetapi wasit tidak bermurah hati kali ini dan VAR mendukungnya.
Kejujuran Foden mungkin merugikannya, sementara Vestergaard turun seolah-olah terkena hukuman - satu penalti diberikan, satu tidak. Mengherankan.
The Saints bermain bagus dan Ward-Prowse kembali mendekat dengan tembakan jarak jauh yang tajam namun dengan baik ditepis oleh Ederson.
Tetapi jika para pemain City merasa disulitkan dengan keputusan penalti, keadilan dilakukan pada menit ke-40 dengan gol spesial Riyad Mahrez saat Che Adams melakukan operan buruk di lapangan yang dipotong oleh Mahrez, yang menggiring bola kemudian melepaskan tembakan rendah ke sudut kiri bawah dari jarak 18 yard.
Dan di babak pertama tambahan waktu, itu menjadi lebih baik dengan Mahrez lagi membuat malapetaka saat ia menusuk ke dalam kotak penalti, memainkan bola sebelum melakukan tendangan rendah yang memantul di tiang jauh dan Ilkay Gundogan menyambut bola muntah untuk membuatnya. 3-1.
Dalam 15 menit pertama babak kedua, ada tiga gol lagi dalam pertandingan yang menegangkan ini.
Mahrez kembali menyiksa pertahanan Saints sebelum melepaskan tembakan melengkung dari jarak 15 yard pada menit ke-55.
Kemudian beberapa pertahanan yang tidak rapi memungkinkan Che Adams untuk membalas satu menit kemudian, sebelum beberapa permainan yang sangat baik oleh Foden memungkinkan De Bruyne untuk mengontrol bola dan menembus ke dalam kotak untuk melepas tembakan rendah melewati McCarthy.
Ada lebih banyak peluang di kedua ujung dalam setengah jam yang tersisa, dengan kedua tim tidak beruntung untuk tidak menambahkan setidaknya beberapa gol lebih banyak ke catatan mereka.
Malam yang sungguh seru!
