Pemain Argentina berusia 27 tahun itu mencetak 26 gol dari 33 penampilan di Liga Primer musim lalu, termasuk empat gol melawan Tottenham dan hat-trick melawan QPR.
Jangan lupakan enam gol tambahan yang ia buat di Liga Champions hanya dari 7 kali penampilan, termasuk hat-trick tak terlupakan yang dibuatnya melawan Bayern Munich yang merubah peruntungan City untuk lolos ke babak knock out.
Penampilan gemilangnya ini membuatnya dianugrahi anugrah pemain terbaik semusim Etihad, anugrah diserahkan langsung oleh perwakilan resmi suporter klub.
Ia juga memenangkan sepatu emas Liga Primer kendati sempat absen dalam beberapa laga akibat cedera, hal ini membuat ia disejajarkan dengan duo La Liga Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
Ia juga masuk dalam klub 100 gol di City setelah masuk dalam sejarah klub sebagai pemain yang mencetak lebih dari 100 gol untuk klub biru langit.
Penampilan gemilangnya membuat ia menyisihkan Joe Hart di tempat kedua dan David Silva di tempat ketiga.
Ini adalah kedua kalinya penyerang City itu dianugrahi gelar pemain terbaik dengan torehan gol di angka 30, di musim 2011/12 ia juga memenangkan gelar serupa setelah membantu City merengkuh gelar juara liga.
Selama enam tahun terakhir, empat kali sudah gelar pemain terbaik jatuh ke tangan pemain asal Argentina, Carlos Tevez dan Pablo Zabaleta memenangkannya di tahun 2010 dan 2013.
Hart dan Raheem Sterling berharap menjadi pemain asli Inggris pertama yang memenangkan anugrah itu setelah terakhir kali Shaun Wright-Phillips mendapatkannya di tahun 2004.
Richard Dunne masih memegang rekor sebagai pemain terbanyak yang menerima anugrah pemain terbaik semusim ketika pemain Irlandia itu memenangkan gelar ini sebanyak empat kali beruntun dari tahun 2005 hingga 2008.
Selain Dunne, hanya Joe Corrigan yang pernah memenangkan gelar tersebut lebih dari dua kali di tahun 1976, 1978 dan 1980.
Penampilan hebat Aguro juga membuatnya dianugrahi EA Sports Player Performance Index di City Live, dengan penilaian poin yang dimenangkan, penampilan, jumlah gol, tekel dan assist.
Sementara Martin Demichelis memenangkan anugrah Vitality Fitness karena tampil terbanyak di lapangan musim lalu.