Kiper Brasil Ederson tidak sabar memulai karirnya di Manchester City.

Pemain berusia 22 tahun ini akan menjadi pemain City mulai 1 Juli usai menyepakati kontrak dengan the Blues dan akan bergabung dengan skuat Pep Guardiola usai jeda musim panas.

Ia mengakui sadar akan ketertarikan City, bermula dari media di Portugal, sebelum mendengar secara resmi dari klub.

“Kabar ini sudah ada di koran dan media,” ujar Ederson. “Ketika saya mengetahuinya, ini adalah nyata bahwa City tertarik kepada saya, saya sangat senang karena kerja keras saya diketahui.

“Saya suka semua tentang Manchester City. Ini adalah klub hebat, liga yang mereka miliki di Inggris dan mereka memiliki fans yang luar biasa dan mereka bermain sepak bola indah. Saya selalu bermimpi bermain di sepak bola Inggris dan sekarang saya akan mewujudkannya.

“Dengan Pep Guardiola, City semakin berkembang. Ia mempercayakan kepada pemain muda. Itu adalah faktor penting dalam keputusan saya.

“Manchester City memiliki skuat yang menakjubkan. Saya pikir mereka mampu meraih musim yang bagus. Musim depan, kami akan fokus untuk meraih trofi.

Ederson mengakui ia adalah penggemar Liga Primer namun ia menduga akan sangat berbeda dengan liga Portugal.

Ia percaya intensitas, mentalitas, stadium dan fans di sepak bola Inggris berbeda dari negara lain.

“Saya selalu menonton di TV,” ujarnya. “Impresi saya adalah bahwa ini adalah laga yang sangat intens, box to box. Stadium selalu penuh dan sangat indah. Ini adalah sepak bola yang sangat menawan. Kompetisinya selalu memotivasi semua pemain. Saya siap, selalu siap.

“Disini pertandingannya luar biasa, tidak peduli siapa lawannya, laga selalu berjalan sengit. Mayoritas laga ditentukan oleh margin yang tipis. Itu menunjukkan tingkat intensitas dan kompetitif dari Liga Inggris.

“Semua orang mengetahui kompetisi disini sangat ganas. Sedikit berbeda dengan liga Portugal. Tapi saya akan mencoba beradaptasi di Liga ini secepat mungkin.

Berbicara mengenai tempramen dan gaya bermainnya, ia mengatakan: “Menjadi seorang kiper Anda harus sedikit ‘gila’! Kami punya keberanian untuk meletakkan kepala di kaki pemain. Saya punya itu, tentu. Saya kiper yang pendiam dan saya mencoba menyalurkan kepercayaan diri dan ketenangan saya kepada rekan setim. Kemampuan tersebut sangat membantu saya.

“Di Benfica saya juga bermain sedikit lebih maju dan saya terlibat di banyak permainan. Saya pikir revolusi cara bermain kiper sangat penting. Saya sudah memiliki kemampuan untuk bermain diluar kotak.

“Ketika saya bermain di tim papan bawah, saya tidak punya kesempatan untuk bermain jauh dari gawang, saya harus berada dekat dengannya. Tapi ketika di Benfica saya bisa memperbaiki apa yang saya ketahui dan bermain lebih keluar dan terlibat dalam permainan, lebih aktif. Saya terus berkembang sejak itu.”

Dan dengan tiga rekan Brasil di skuat City, Ederson mengatakan ia berharap cepat beradaptasi untuk musim depan.

“Saya memiliki kesempatan bermain dengan Fernandinho di tim nasional,” ujarnya. “Saya juga bermain bersama Gabriel Jesus; saya mengenalnya di tim Olimpiade. Keberadaan mereka disini akan sangat penting untuk adaptasi saya. Mereka akan membantu saya menyesuaikan diri.

“Saya telah bermain dengan Bernardo Silva ketika ia di Benfica. Ia sudah menonjol dan ia adalah pemain luar biasa, ia terlahir sebagai pemain nomor 10. Sayangya, ia tidak berkesempatan bermain di tim utama dan berakhir di jalurnya sendiri. Saya sangat senang untuk segala yang ia telah lakukan dan menjadi rekan baru saya.

“Ambisi saya bersama City, saya ingin memenangkan Liga Primer dan Liga Champions. Keduanya adalah tujuan saya berseragam City.”