City maju ke babak 16 besar Liga Champions setelah menahan imbang Borussia Monchengladbach 1-1.

Bagaimana laga berjalan

Tuan rumah menetapkan tempo permainan semenjak kick off dan menutup pergerakah the Blues, sementara itu City menguasai penguasaan bola tetapi kesulitan menciptakan peluang bersih.

Raheem Sterling challenges Nico Elvedi

MEDAN TEMPUR: Raheem Sterling berjuang mempertahankan penguasaan bola atas Monchengladbach.

John Stones kalah duel di sisi kanan pertahanan dan dengan cepat Monchengladbach melepas serangan balik, Raffael menaklukkan Claudio Bravo lewat tembakan keras dari jarak 15 yard untuk membawa tuan rumah unggul.

Ketika tuan rumah seperti akan menutup babak pertama dengan keunggulan satu gol, Kevin De Bruyne menunjukkan daya magisnya dengan menciptakan gol penyeimbang City. Ia menemukan ruang di belakang pertahanan Gladbach untuk kemudian mengirim umpan sempurna kepada Silva yang tinggal menyelesaikannya lewat tap-in.

Sterling mencetak gol di menit ke-49 tetapi wasit menganggapnya berdiri di posisi offside dan menganulir gol tersebut.

Enam menit saat babak kedua berjalan, kapten Borussia Lars Stindl diusir wasit akibat pelanggaran terhadap Nicolas Otamendi, kartu kuning kedua diberikan wasit dan tuan rumah pun bermain dengan 10 pemain.

Sayang Fernandinho juga mendapatkan kartu kuning keduanya setelah menjatuhkan rekan senegaranya Raffael. Gladbach sempat mendapat angin segar setelah Ferna diusir, tetapi skor imbang bertahan dan cukup untuk mengantar City ke babak 16 besar Liga Champions.

Momen pertandingan

Gol penyeimbang di penghujung babak pertama sangat krusial – City butuh hasil imbang dan kalah berarti membuka peluang lolos bagi tim Jerman itu untuk menyalip the Blues di laga terakhir babak grup.

Apakah 3-4-3 bekerja?

Sudah beberapa kali City mencoba formasi 3-4-3 – tim tampak nyaman dengan formasi ini tetapi ada ruang di sisi sayap yang kerap kosong setiap kali City kehilangan bola – persis seperti gol pembuka Gladbach.

Kontribusi luar biasa

Kevin De Bruyne kembali membuat assist dan menjadi jantung dari permainan kreatif City. Ia bisa saja mencetak gol andai saja Sommer tidak membuat penyelamatan gemilang.

Foto pertandingan

 

SANG MASTER: Kevin De Bruyne mengontrol laga

Apa artinya hasil ini...

City kini bisa rileks ketika menjamu Celtic di partai terakhir babak grup. Guardiola bisa menjadikan partai ini sebagai kesempatan menurunkan pemain yang jarang mendapatkan kesempatan bermain.

Berikutnya di ajang Premier League, the Blues akan melawat ke Turf Moor – kandang Burnley hari Sabtu (26/11).