Apa yang terjadi
City unggul ketika laga baru berjalan 24 detik – rekor tercepat gol di Premier League musim ini – ketika Sergio Aguero mengkonversi asis David Silva di tiang jauh dan melepaskan tembakan voli dari jarak dekat menjadi gol.
Itu merupakan gol ke-15 striker Argentina itu di Premier League dari 13 penampilannya kontra Newcastle, itu juga gol ke-17 Aguero di semua kompetisi pada musim ini.
Awal yang meyakinkan seolah-olah mengindikasikan bahwa City akan memperpanjang catatan 22 pertandingan tak pernah kalah dari Newcastle, namun hasil akhir berkata sebaliknya.
Aguero kembali mencetak gol di menit ke-17, memanfaatkan tendangan bebas Kevin De Bruyne, namun gol itu dianulir oleh wasit Paul Tierney karena gelandang Belgia itu melepas tendangan sebelum peluit dibunyikan.
Silva seharusnya menggandakan keunggulan City menjelang turun minum, namun sudulannya berhasil dibuang tepat di garis gawang oleh Floian Lejeune, dan Sterling hanya berjarak satu inci untuk mengkonversi umpan silang Leroy Sane setelah turun minum.
City kesulitan mengeluarkan permainan mengalir seperti biasa, Newcastle perlahan tampil lebih ekspresif dan pada menit ke-66 Solomon Rondon menyamakan skor, menaklukkan Ederson di udara.
15 menit berselang, bencana pun melanda. Fernandinho tidak sadar Sean Longstaff berada di belakangnya dan menjatuhkan pemain berusia 21 tahun tersebut di kotak terlarang. Tierney langsung menghadiahkan tendangan penalti yang dikonversi Matt Ritchie dengan sempurna.
Apa artinya
Jarak City dan Liverpool tetap empat poin dalam pacuan Premier League – namun tim Jurgen Klopp berpeluang memperlebar jarak menjadi tujuh poin besok saat mereka menjamu Leicester City di Anfield.
The Blues total telah kehilangan 16 angka musim ini, dua poin lebih banyak ketimbang jumlah poin yang dijatuhkan secara keseluruhan pada musim lalu.
Berikutnya
City menjamu Arsenal pada hari Minggu (03/02) di ajang Premier League.