Pasukan Pep Guardiola bertandang ke Old Trafford pada Minggu 29 Oktober untuk menyaksikan pertemuan pertama antara dua rival sekota itu pada 2023/24.
Pada kick-off pukul 22:30 WIB, mungkin akan ada pengalaman pertama dari pertandingan bersejarah ini bagi rekrutan musim panas kami Mateo Kovacic, Josko Gvardiol, Jeremy Doku, dan Matheus Nunes.
Meskipun tidak ada yang asing dengan lingkungan bertekanan tinggi, mereka ingin meniru penampilan individu dari mereka yang menjadi berita utama dalam pertandingan derby pertama mereka.
Di sini kita melihat mereka yang membuang sedikit waktu untuk menuliskan nama mereka di cerita rakyat Klub.
ERLING HAALAND – CITY 6-3 UNITED (2022)
Setelah mencetak 14 gol yang luar biasa dalam delapan penampilan pertamanya di City, banyak yang menantikan derby Manchester pada Oktober 2022 – mewakili yang pertama bagi Erling Haaland.
Penyerang Norwegia yang produktif ini tidak membuang-buang waktu untuk memperpanjang eksploitasi sensasionalnya dalam mencetak gol di awal kariernya berseragam biru langit dengan mencetak hat-trick dalam kemenangan 6-3 di Stadion Etihad.
Pasukan Guardiola unggul 4-0 saat jeda berkat dua gol masing-masing dari Phil Foden dan Haaland yang membuat Stadion Etihad berguncang.
Kedua pemain menyelesaikan hat-trick mereka di babak kedua, sementara gol dari Antony dan Anthony Martial (dua) memperkecil ketertinggalan tim tamu.
SERGIO AGUERO – UNITED 1-6 CITY (2011)
Mirip dengan Haaland, pencetak gol terbanyak City, Sergio Aguero, menikmati awal yang luar biasa di Stadion Etihad menjelang derby Manchester pertamanya.
Setelah mencetak sembilan gol dalam 10 pertandingan, ia mencetak gol ketiga dalam kemenangan epik 6-1 kami di Old Trafford pada Oktober 2011 saat tim asuhan Roberto Mancini mengalahkan Manchester United.
Sebelum pemain Argentina itu mencetak gol yang mengesankan dengan masuk ke dalam kotak penalti dan memaksimalkan umpan silang Micah Richards, dua gol Mario Balotelli telah memberi kami keunggulan.
Kecemerlangan itu kemudian bertambah ketika dua gol Edin Dzeko dan gol David Silva di masa tambahan waktu menjadi penanda perburuan gelar gemilang yang akan datang sekaligus menjadikan gol Darren Fletcher sebagai gol hiburan.
BENJANI – UNITED 1-2 CITY (2008)
Bukan hanya merupakan laga derbi Manchester pertama yang dirasakan Benjani pada bulan Februari 2008, namun juga merupakan debutnya untuk Klub.
Datang terlambat dari Portsmouth pada hari batas waktu transfer, pemain asal Zimbabwe ini membuat awal yang luar biasa di City dengan sundulan bagus di Old Trafford dalam kemenangan 2-1 untuk tim asuhan Sven-Goran Eriksson.
Darius Vassell memecahkan kebuntuan melawan pasukan Sir Alex Ferguson, dan kami menggandakan keunggulan kami sebelum jeda ketika tendangan sudut Martin Petrov ditanduk oleh Benjani – membuat dukungan tandang menjadi liar.
Michael Carrick membalaskan satu gol setelah jeda yang membuat beberapa orang gugup, namun hari itu menjadi milik rekrutan terbaru City saat kami menggandakan keunggulan atas rival sekota kami.
GEOVANNI – CITY 1-0 UNITED (2007)
Karir Geovanni di Klub pada akhirnya terbukti singkat, namun gol penentunya melawan Manchester United pada tahun 2007 memastikan masa tinggalnya akan dikenang dengan manis.
Tim Blues yang baru di bawah asuhan Eriksson telah memenangkan dua pertandingan pembuka kami di musim 2007/08 dan kami memperpanjang rekor 100% itu menjadi tiga pertandingan Premier League berkat gol pemain Brasil itu di babak pertama.
Dalam pertemuan yang penuh perjuangan, rekrutan musim panas dari Cruzeiro melepaskan tendangan keras dari tepi kotak penalti yang terbukti menjadi satu-satunya gol di pertandingan tersebut saat kami mempertahankan kemenangan yang terkenal.
NICOLAS ANELKA – CITY 3-1 UNITED (2002)
Dalam peristiwa emosional dalam derby Manchester terakhir di Maine Road, gol Nicolas Anelka di menit keempat hampir mengangkat atap rumah lama kami yang terkenal itu pada tahun 2002.
Mantan pemain internasional Prancis itu menunjukkan insting strikernya dalam merebut bola dari Rio Ferdinand sebelum mencetak gol setelah Fabien Barthez gagal menahan upaya Shaun Goater.
Legenda klub, ‘the Goat’, kemudian akan mencetak dua gol yang mengesankan saat tim asuhan Kevin Keegan menang dengan cara yang mengesankan.
