3 Mei
1998: City melakukan perjalanan ke Britannia Stadium kendang Stoke pada hari terakhir musim 1997/98 yang memerlukan kemenangan dan hasil lainnya berjalan baik untuk menghindari degradasi.
Tidak terpikirkan bahwa klub seukuran City mungkin dapat menemukan diri kami berada di tingkat ketiga sepakbola Inggris dan untuk sementara waktu, tampaknya kita mungkin melakukan suatu keajaiban di hari terakhir.
Pada akhirnya meskipun pasukan Joe Royle meraih kemenangan 5-2, dengan cepat menjadi jelas bahwa kedua tim yang diperlukan City untuk kehilangan poin, Portsmouth dan Port Vale, keduanya meraih menang.
Sebagai akibatnya, degradasi ke tingkat ketiga sepakbola Inggris untuk pertama kalinya dalam sejarah Klub telah dikonfirmasi.
2014: City asuhan Manuel Pellegrini mengambil langkah signifikan untuk mengklaim gelar Liga Primer saat kami kembali ke puncak klasemen dengan selisih gol setelah kemenangan 3-2 yang krusial di Everton.
Ross Barkley membuat The Toffees unggul di Goodison, tetapi City bangkit dan gol dari Sergio Aguero, yang kemudian harus keluar karena cedera paha, dan Edin Dzeko membuat kami unggul sebelum jeda.
Gol kedua striker asal Bosnia, Dzeko, membantu City memberikan kenyamanan ekstra.
Namun, sundulan Romelu Lukaku membuat kami cemas di 25 menit terakhir sebelum kami menutup kemenangan yang menyediakan modal sempurna menjelang pertandingan kandang terakhir kami melawan Aston Villa dan West Ham.
