Undian kemarin malam di Monaco menjadi bahan pembicaraan semua kios media dengan para jurnalis mengantri untuk menganalisis grup-grup yang terbentuk.
Voting menyangkut grup City tampak jelas: ini akan sulit.
Daily Mail telah melabelkan Grup E yang beranggotakan City, Bayern Muenchen, CSKA Moskva, dan Roma sebagai ‘Group of Death’ tahun ini. Mereka memfokuskan pada tim Jerman dan Italia tersebut plus jadwal berat bulan September bagi sang jawara Premier League.
Tentu saja, Muenchen dan Moskow menjadi tujuan familiar bagi pemain dan suporter serupa!
Sami Mokbel menulis: “Hidup tidak bisa menjadi lebih sulit bagi Manchester City di Liga Champions. Untuk musim ketiga secara beruntun mereka mendapat ‘Group of Death’. Tidak usah menutupinya – Grup E sangat brutal, kelam, dan tanpa pamrih.
“Ini mungkin skenario terburuk bagi Pellegrini. City akan bersua Bayern untuk musim kedua secara beruntun. Raksasa Bundesliga tersebut pasti terluka oleh kegagalan mempertahankan gelar musim kemarin.
“Menunggangi kesuksesan Jerman di Piala Dunia, pasukan Pep Guardiola akan menjadi salah satu tim paling tangguh musim ini.
“Mimpi buruk City tidak berakhir di situ. Dua partai melawan Roma yang tengah bangkit akan menguji status Eropa mereka. Menariknya, duel Roma dan City akan membawa Frank Lampard dan Ashley Cole berseberangan untuk pertama kalinya sejak kedua pemain meninggalkan Chelsea pada muism panas.
“Pellegrini akan tahu bahwa duel-duel melawan Roma dan CSKA Moskva adalah krusial apabila City ingin melaju ke babak 16 besar.
“Jika ia menganggap bahwa situasi tidak bisa menjadi lebih buruk, ia hanya perlu melihat jadwal delapan hari bulan depan ketika ia harus menyempatkan lawatan ke Bavaria di antara duel Premier League ekstra penting di Arsenal dan menjamu Chelsea.”
Daily Mirror telah menghitung-hitung koefisien UEFA dan Alex Richards serta David Dubas-Fisher dari koran itu setuju dengan rekan mereka dari Daily Mail.
Laporan itu berbunyi: “City, yang mencapai Babak Kedua tahun lalu sebelum tumbang di tangan Barcelona, seperti mendapat déjà vu kala dipasangkan dengan Bayern Muenchen dan CSKA Moskva untuk tahun kedua secara beruntun.
“Namun, kehadiran Roma – tim paling berbahaya di pot keempat – yang akan menambah kekhawatiran Citizens.
“Digabung, grup ini punya ranking koefisien 334.063, jauh lebih tinggi dari koefisien grup tim-tim Inggris lainnya. Walau pun tanpa City, ranking ini masih akan lebih tinggi dari grup lainnya yang tak menghitung wakil mereka dari Inggris.
Di Eropa daratan, Presiden Roma James Palotta mengatakan bahwa timnya tak takut oleh prospek bermain lawan jawara Jerman dan Liga Inggris.
Palotta mengungkapkan pada Sky Italia: “Saya tidak berpikir ini hasil sial. Lawan-lawan kami akan kesulitan melawan kami. Pada akhirnya, ini adalah Liga Champions dan Anda harus bermain serta mengalahkan tim-tim terbaik.
Ia menambahkan: “Roma berhak berada di kompetisi ini dan kami punya tim yang bisa meraih target apapun.”
Sementara itu, dari Tanah Air, Bolanews.com mengangkat komentar Roberto Mancini tentang Roma dan City. Vessy Dwirika Frizona dari situs tadi mengutip perkataan eks manajer City tersebut dari Sky Italia: “Roma memiliki peluang bagus untuk pergi melalui ini dan dapat melakukannya dengan baik di grup ini.
“City memiliki pengalaman berarti dan punya banyak pemenang dalam tim mereka. Tapi, tim-tim seperti Real Madrid di masa lalu menunjukkan bahwa pemain hebat tidak selalu cukup.”
Akankah pendapat Mancio terbukti? Kita hanya bisa menunggu dan menyaksikan sendiri duel-duel brilian di khatulistiwa tersebut!
